Selasa, 21 Maret 2017

Makanan Khas Bogor

Makanan Khas Bogor Paling Enak dan Terkenal

Berbicara makanan khas Indonesia memang tidak akan ada habisnya, kali ini kami akan mengetengahkan mengenai makanan khas Bogor. Bogor yang terletak bersebelahan dengan Ibukota DKI Jakarta memang menyimpan beragam kekayaan baik berupa tempat wisata maupun kuliner khas Bogor. Banyak yang menyangka Bogor identik hanya dengan singkong rebusnya, padahal pada kenyataannya banyak tersebar kuliner khas Bogor.
Bogor terkenal dengan lingkungannya yang selalu mendung dan hujan sehingga sebagian kondisi disana berhawa dingin. Tidak heran makanan khas Bogor kebanyakan disajikan dalam keadaan panas karena menyesuaikan dengan kondisi suhu disana.
Mau tahu apa saja makanan yang terkenal dari Bogor? Yuk disimak ulasannya.

Makanan Khas Bogor Paling Terkenal dan enak

1. Asinan Bogor

asinan bogor makanan dan kuliner khas bogor
Asinan Bogor adalah salah satu makanan khas Bogor paling terkenal. Seperti namanya, asinan Bogor rasanya asin namun sedikit agak asam karena ada campuran asam cuka. Jajanan khas Bogor ini biasanya dijajakan di sekolah-sekolah dan bernilai gizi tinggi. Kenapa bernilai gizi tinggi? Sebab bahan utama untuk membuat asinan adalah campuran berbagai macam sayuran. Namun sekarang bukan hanya sayuran yang dijadikan sebagai asinan, ada asinan buah, asinan buah dan sayur. Yang istimewanya adalah adanya perpaduan rasa asin, asam dan pedas dan gurihnya kerupuk sehingga membuat rasa asinan Bogor begitu istimewa.

2. Toge goreng

toge goreng makanan tradisional bogor
source:wisatakuliner.com
Makanan khas Bogor lainnya selain asinan adalah toge goreng. Toge goreng merupakan makanan tradisional Bogor dan agaknya sulit mendapati makanan ini di luar Bogor. Pasti ada yang menyangka toge goreng adalah toge yang digoreng, padahal sebenarnya bukan. Toge yang digunakan direbus terlebih dahulu kemudian dicampur bersama mie telor kuning dan tahu goreng yang diiris. Jadi bukan toge yang digoreng, tapi tahu yang digoreng. Ada juga yang memodifikasi kuliner khas Bogor ini dengan menambahkan ketupat. Menurut sobat, bagaimana rasa dari toge goreng ini? Rasa toge goreng sangat enak dan lezat dengan kombinasi antara manis dan asin. Toge goreng paling nikmat di santap saat panas.

3. Bapatong

Bapatong makanan khas Bogor
source:anekatempatwisata.com
Waktu pertama mendengar nama Bapatong mungkin akan terasa aneh, namun kalau sobat sudah disajikan semangkuk Bapatong pasti akan tahu kalau makanan khas Bogor ini adalah kuliner yang lezat. Bapatong adalah kepanjangan dari Bakso Kupat Gentong. Meskipun namanya bakso, namun berbeda dengan bakso pada umumnya. Bapatong disajikan dengan menggunakan ketupat yang dipotong ditambah lagi daging iga sapi yang dipotong-potong sehingga semakin menambah nikmat rasanya. Yang paling istimewa adalah kuahnya yang dimasak di dalam gentong tentu memiliki citarasa yang unik dan nikmat. Jika sobat mau menikmati lezatnya Bapatong khas Bogor, bisa datang ke kedainya di Jalan Pangrango No. 1 Bogor.

4. Laksa Bogor

makanan khas Bogor Laksa
source:sebandung.com
Laksa Bogor adalah makanan khas Bogor yang cukup terkenal dan sudah biasa dijadikan sebagai hidangan resmi. Meskipun begitu, laksa Bogor juga layak dijadikan santapan harian sobat. Di Jakarta juga terdapat makanan khas Betawi yang bernama laksa namun berbeda dengan laksa Bogor. Laksa Bogor memiliki citarasa khas karena adanya taburan oncom di dalamnya. Jika dilihat teksturnya lebih kasar karena ada taburan parutan kelapanya. Laksa bogor juga terdapat tahu kuning dan telur rebus. Perbedaan lainnya adalah laksa bogor tanpa campuran mie, namun menggunakan ketupat/ lontong dan bihun. Agar lebih semarak dan wangi, laksa bogor biasa di taburi dengan toge rebus dan daun kemangi segar. Adanya taburan serundeng goreng, makin membuat gurih dan segar laksa bogor. Bagi yang mau mencoba enaknya rasa laksa Bogor, bisa ke kedainya di Gang Aut jalan Suryakencana.

5. Doclang

doclang makanan khas bogor enak lezat halalKalau yang pernah mencoba makanan khas Cirebon, docang di Bogor ternyata juga terdapat makanan namanya Doclang. Doclang adalah jajanan khas Bogor yang sangat langka dan mungkin di daerah lain tidak ditemukan. Bagi yang belum apa itu Doclang, bisa membandingkannya dengan ketoprak, ya Doclang mirip dengan ketoprak. Jika ketoprak tanpa ada kentang ataupun telur, maka Doclang malah terdapat kentang rebus dan telur rebus di tiap porsinya. Doclang asli terdiri dari pesor, irisan kentang rebus, irisan tahu goreng, telur rebus, bumbu kacang cair, kerupuk atau emping tangkil dan lezatnya kecap manis khas Bogor.
Bagi yang belum tahu apa itu pesor, pesor yaitu makanan sejenis ketupat yang dibuat dari beras putih kemudian dibungkus dengan daun patat selanjutnya direbus hingga matang. Apalagi itu daun patat ya? Daun patat adalah sejenis daun tumbuhan yang hidup liar di kaki Gunung Salak. Kecap manis yang digunakan pun sangat khas yaitu kecap zebra. Bagi yang mau merasakan Doclang enak di Bogor bisa datang ke Doclang Pak Odik yang berada di Jalan Pasir Kuda Barat Kota Bogor Barat.

6. Cungkring

Cungkring makanan khas Bogor enak dan lezatBagi orang jawa Tengah, mungkin mendengar nama cungkring pasti yang terbayang adalah sosok orang yang bertubuh tinggi kurus. Kalau di Bogor ternyata berbeda, Cungkring adalah salah satu makanan khas Bogor. Seperti namanya, Cungkring (sunda: Kikil sapi) adalah makanan yang terbuat dari bahan utama kikil sapi/ kulit sapi yang telah diolah. Tidak hanya kikil sapi tapi juga bagian kepala sapi yang dimasak menggunakan bumbu khas yag berwarna kuning kemudian disiram dengan bumbu kacang manis. Sekilas Kuliner Khas Bogor ini hampir mirip dengan sate namun tidak dibakar hanya ditusuk saja. Biasanya cungkring di sajikan bersama dengan nasi ketan putih yang ditaburi kelapa parut. Bisa juga sobat menyantapnya dengan tempe maupun oncom goreng tepung. Makanan khas tradisional Bogor ini memang benar-benar tradisional karena disajikan dengan daun pisang yang dipincuk. Kalau mau tahu dimana penjual Cungkring Bogor enak berada di Jalan Surya Kencana, Gang Aut, Bogor

7. Pepes Sagu

Makanan yang familier dengan sebutan pepes adalah pepes ikan, pepes udang, pepes ayam. Mungkin agak terdengar aneh dengan pepes sagu, tapi nyatanya makanan ini ada. Pepes sagu adalah makanan khas Bogor yang punya rasa dan aroma khas. Terbuat dari sagu dan pisang yang dibuat pepes dan memiliki tekstur lembut. Kalau sobat mau mencobanya, silahkan datang ke kedainya di jalan Suryakencana, Bogor.

8. Es Buah Pala

es buah pala minuman khas Bogor
source:klikhotel.com
Buah pala adalah buah asli Indonesia yang sudah ada sejak zaman Belanda. Buah ini menjadi daya tarik tersendiri bagi bangsa barat untuk datang ke Indonesia dan mengekspansi ke penjuru Indonesia. Di Bogor memiliki minuman khas yaitu es pala yang terbuat dari buah pala. Hampir seperti buah kelapa yang bisa dijadikan es dan terasa segar, buah pala juga memiliki rasa yang manis dan segar. Apalagi jika ditambahkan dengan gula pasir maka akan semakin manis rasanya. Buah pala selain baik untuk menyegarkan ternyata baik juga mengatasi insomnisa, mual, melancarkan pencernaan, mengurangi nyeri pada saat datang bulan.

9. Asinan Jagung Bakar

Salah satu makanan khas Bogor yang sudah pernah masuk Televisi kalau tidak salah di Trans TV dan pernah diliput bagaimana cara membuat asinan jagung bakar Bogor. Adalah Asinan Jagung Bakar, berbeda dengan asinan Bogor yang sudah kami ulas di awal artikel ini. ASinan jagung bakar memang benar-benar terbuat dari jagung bakar sebagai bahan utamanya. Pertama-tama jagung manis dibakar seperti pada jagung bakar pada umumnya, kemudian setelah matang, jagung dilepaskan dari bonggolnya dan ditaruh di wadah seperti mangkuk lalu disiriam dengan bumbu khas asinan yang terbuat dari cabai, cuka dan gula. Rasanya pasti lezat dan enak perpaduan antara manis, asin, asam, dan pedas. Sobat bisa mendapatkan asinan jagung bakar di Gg Aut, Jl Suryakencana, Bogor

Makanan Khas Cirebon

1.Nasi Jamblang
Nasi Jamblang Cirebon | Wisatamurah.web.id
Nasi Jamblang adalah makanan khas dari Cirebon, Jawa Barat, Indonesia. Jamblang adalah nama daerah di barat kota cirebon tempat asal pedagang kuliner tersebut. Dahulu, Nasi Jamblang merupakan nasi putih yang dibungkus dengan daun jati dan boleh ditambahkan dengan berbagai macam pilihan lauk yang disajikan secara prasmanan. Saat ini, daun jati sudah tidak digunakan sebagai pembungkus nasi, melainkan digunakan sebagai alas piring.

Mengapa daun jati? Sebab daun jati memiliki pori-pori yang membantu nasi tetap terjaga kualitasnya meskipun disimpan dalam waktu yang lama. Nasinya lebih terasa pulen dan tetap enak
Sedangkan aneka lauk yang dapat dipilih, di antaranya tempe goreng, ikan asin, aneka pepes, ayam goreng, tumis cumi hitam, tumis udang, aneka sate, semur telur, gulai lidah, limpa sapi, paru paru goreng dan banyak lagi. Pengunjung datang, bebas memilih lauknya sebagai pelengkap nasi dengan harga bervariasi mulai dari Rp 3.000 hingga Rp 17.500. Semakin banyak lauk yang dipilih akan semakin mahal harganya.
Di Cirebon, sudah banyak sekali warung-warung makan sederhana yang menjajakan sajian ini. Tapi walaupun banyak, ternyata keseluruhannya selalu ramai dikunjungi. Kalau menyempatkan diri saat makan siang tiba, jangan harap warung-warung makan ini lengang. Pengunjung datang harus rela antre sebelum menyantapnya. Apalagi bila datang kemalaman, di atas pukul 7 malam dijamin tak akan kebagian kuliner tradisi yang satu ini. Beberapa warung makan yang namanya mulai dikenal, di antaranya Nasi Jamblang Ibu Nur yang berlokasi di Jalan Cangkring II No. 34, Nasi Jamblang Mang Dul di depan Grage Mall, dan Nasi Jamblang Pelabuhan yang berada dekat pintu masuk pelabuhan Cirebon.
2.Empal Gentong
Empal Gentong Cirebon | Wisatamurah.web.id
Empal Gentong merupakan makanan berkuah santan dengan potongan daging sapi atau jeroan. Empal gentong tampilannya mirip seperti gulai, namun rasanya lebih gurih dan manis dan dimasak dengan cara tradisional menggunakan kayu bakar di dalam gentong atau periuk tanah liat.

Namanya diambil dari cara memasak yang khas menggunakan gentong. Isinya sendiri merupakan empal yang terdiri dari potongan-potongan daging dan jeroan sapi. Isian yang umum digunakan ialah usus, babat, paru, limpa dan daging sapi.
Rasa gurihnya berasal dari campuran rempah-rempah seperti jahe, kunyit, bawang merah, bawang putih dan kayu manis. Dagingnya juga empuk, begitu nikmat dilahap. Kalau suka pedas, silakan tambahkan sambal sesuai selera.
Awalnya, Empal Gentong berasal dari desa Battembat, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon. Makanan yang berkuah kental ini disajikan panas-panas dengan pilihan nasi atau lontong. Di atas kuahnya juga ditaburi banyak sekali irisan daun kucai. Bila kurang rasa, pemesan dapat menambahkan jeruk nipis dan cabai merah kering bubuk.
Harganya juga bervariasi mulai dari Rp 15.000 hingga Rp 20.000. di sepanjang Desa Battembat, ada banyak sekali warung makan Empal Gentong, di antaranya Empal Gentong Apud dan Empal Gentong Amarta. Tapi yang tidak kalah terkenal namanya berada di Jalan Kerucuk, yaitu Empal Gentong Mang Darma.
Di warung-warung makan tersebut, Anda tak hanya dapat memesan Empal Gentong saja. Tersedia juga Empal Asem yang mirip dengan Empal Gentong hanya saja tidak berkuah santan. Empal Asem berkuah bening dengan rasa asam dari belimbing wuluh dan asam jawa. Selain itu juga tersedia menu sate kambing. Pilih saja sesuai selera.
3.Tahu gejrot
Tahu Gejrot Cirebon | Wisatamurah.web.id
Siapa yang tak kenal tahu gejrot, camilan yang mudah ditemukan di kota-kota besar seperti Jakarta atau Bandung. Tapi tahukah Anda, kalau tahu gejrot merupakan camilan khas Cirebon.

Tahu gejrot terdiri dari tahu yang sudah digoreng dan dipotong kecil-kecil. Lalu dimasukan dalam kuah yang sudah dicampurkan cabai, bawang putih, bawang merah dan air gula. Rasanya, asam, manis sekaligus pedas!
Tahu gejrot begitu mudah ditemukan di Cirebon, dengan harga cuma sekitar Rp 6 ribu saja per porsi. Tahu gejrot cukup untuk mengganjal perut yang sedang keroncongan. Tapi jangan pakai cabai terlalu banyak ya, takut sakit perut.
4.Nasi lengko
Nasi Lengko Cirebon | Wisatamurah.web.id
Nasi lengko merupakan kuliner khas Cirebon yang cocok bagi wisatawan yang suka sayur. Nasi lengko 100 persen tidak mengandung daging, yang hanya berupa sayur mayur dan protein nabati saja.

Nasi lengko berupa nasi putih, tempe goreng, tahu goreng, mentimun, toge, daun kucai dan bawang goreng. Itu jadi satu dan disiram bumbu kacang, yang menjadikannya terasa segar dan pasti nikmat.
Tambahkan kecap untuk menambah rasa manis, atau kerupuk untuk selingannya. Harga seporsi nasi lengko mulai dari Rp 10 ribu saja, cukup terjangkau. Sudah murah, sehat lagi karena kaya dengan serat.
5.Docang
Docang Cirebon | Wisatamurah.web.id
Satu lagi kuliner khas Cirebon yang kaya serat alias penuh sayur mayur adalah docang. Docang berupa lontong, daun singkong, toge dan kacang hijau. Lalu diberi kuah yang merupakan campuran oncom dan kelapa, dengan warna yang kemerahan.

Tampilannya memang seperti lontong sayur. Namun begitu kena di lidah, rasanya yang gurih dan bikin mata melek begitu lezat. Kuahnya segar, lontongnya bikin kenyang.
Biasanya, docang disantap masyarakat Cirebon pada pagi hari. Kalau tertarik, coba datang ke Jl Siliwangi di pusat Kota Cirebon atau di Pasar Perumnas untuk mencicipi docang. Harganya pun tak sampai lebih dari Rp 10 ribu. Enaknya makan docang saat hangat, maknyus!
6.Empal asem
Empal Asem Cirebon | Wisatamurah.web.id
Empal asem hampir mirip dengan empal gentong, yang sama-sama berisikan daging sapi. Namun kalau diperhatikan, kuah empal asem lebih terlihat bening dan penuh citarasa asam yang segar dari kuahnya.

Ternyata, rasa asamnya berasal dari campuran belimbing wuluh dan asam jawa. Bumbu lainnya yang dipakai untuk empal asem adalah bawang merah, bawang putih, daun bawang, merica dan lainnya. Rasanya yang segar, bikin siapa saja ketagihan.
Salah satu rumah makan yang menjajakan empal asem dan sudah jadi incaran traveler adalah rumah makan Empal Asem H Apud. Lokasinya di Jalan Ir H. Juanda, dengan kocek mulai dari Rp 17 ribu per porsi.

Senin, 20 Maret 2017

Makanan khas Kuningan

1. Peuyeum Ketan
Peuyeum Ketan
Dari namanya pasti sudah pada tahu kalau peuyeum atau tape ini terbuat dari beras ketan, biasanya ketan yang digunakan adalah ketan putih kadang ada juga yang menggunakan ketan hitam. Beras ketan yang sudah dikukus dan dikasih aroma dari beberapa daun khusus kemudian difermentasi menggunakan ragi dan dibungkus dengan daun jambu air. Butuh 3-4 hari sampai peuyeum matang dan siap dikonsumsi. Selain rasanya yang khas, dan aromanya yang unik, peuyeum ketan Kuningan biasanya disimpan dalam kemasan ember sedang hitam berisi 100 buah peuyeum, namun demikian sekarang ada juga dalam kemasan kardus kecil ataupun kemasan palstik. Yang terkenal adalah peuyeum ketan Cibeureum dengan merk Pamella.
2. Opak Bakar Spesial
Opak Bakar Spesial
Opak Bakar Spesial
Opak bakar ini terbuat dari komposisi beras ketan, kelapa, garam dan air yang dibentuk dan dipotong-potong tipis seperti keripik  lalu dibakar. Opak ini berbeda dari opak biasanya yang berbentuk bulat dan agak tebal. Opak Bakar Spesial ini berbetuk persegi panjang, lebih tipis dan renyah. Biasanya dibungkus dalam kemasan plastik terdiri dari sekitar 50 keripik dan kemasan luarnya dalam bentuk kardus kecil.  Rasanya yang asin dan gurih sangat cocok untuk cemilan ditemani dengan segelas teh manis atau kopi panas. Opak Bakar Spesial yang terkenal yaitu OBS Dewi Merauke.
3. Jeniper
Jeniper
Jeniper
Jeniper singkatan dari Jeruk Nipis Peras adalah minuman khas dari Kuningan tentunya dengan bahan baku jeruk nipis dan gula pasir (selain Jeniper ada juga minuman serupa dengan nama Jenisa – Jeruk Nipis Asli-, bedanya minuman ini ditambah dengan madu). Minuman ini sangat segar apalagi jika disajikan dalam keadaan dingin tapi baik juga dalam keadaan hangat, jadi tergantung dengan selera masing-masing. Minuman ini mengandung banyak Vitamin C dan tanpa bahan pengawet sehingga aman dikonsumsi dan sangat bermanfaat agar tubuh kita tetap fit juga dapat menyembuhkan beberapa penyakit akibat kekurangan vitamin C seperti sariawan, panas dalam, sakit tenggorokan dan flu sampai masuk angin. Tersedia dalam kemasan botol besar dan botol kecil. Kadang juga dikasih aksessoris anyaman bambu pada botolnya agar bisa mudah ditenteng. Pusat dari produksi Jeniper dan Jenisa yaitu di desa Ciawigebang.
4. Raginang/Rengginang
raginang
Raginang
Raginang adalah makanan khas sejenis keripik yang terbuat dari beras ketan yang dikukus dengan rempah tertentu yang dikeringkan/dijemur kemudian digoreng. Biasanya dicetak dengan bentuk bulat atau lonjong.  Selain rasa yang original baik asin maupun manis sekarang sudah tersedia raginang dengan berbagai rasa seperti keju, pedas, dan rasa lainnya. Biasanya raginang aneka rasa tersebut sudah dibungkus dengan kemasan plastik.
5. Keripik Gadung
Keripik Gadung
Keripik Gadung
Keripik Gadung adalah keripik yang terbuat dari sejenis umbi yang bernama gadung. Tanaman Gadung (Discorea Hispida) banyak tumbuh di ladang-ladang perkebunan di Kuningan. Tidak semua orang yang bisa mengolah gadung menjadi keripik, karena jika tidak diolah dengan benar bisa menjadi beracun. Untuk menghilangkan racunnya Umbi Gadung yang sudah dibersihkan dan diiris tipis kemudian diperam dengan abu baru dijemur. Keripik Gadung rasanya khas dan tidak terlalu keras teksturnya berbeda dengan keripik umbi ataupun keripik ketela pohon.
6. Emping Melinjo
Emping
Emping adalah makanan kecil yang terbuat dari biji melinjo (Gnetum Gnemon) atau dalam bahasa Sunda disebut tangkil. Melinjo dipipihkan (dipeprek) dengan ukuran yang bervariasi ada yang kecil dan ada yang besar tergantung selera. Emping melinjo sudah diolah dengan berbagai rasa ada yang manis, asin dan pedas. Biasanya emping dengan aneka rasa hanyalah untuk emping dengan ukuran kecil saja, sedangkan untuk emping ukuran besar biasanya dengan rasa original sebagai teman makan nasi. Emping melinjo aneka rasa sudah dikemas dalam kemasan plastik. Emping Melinjo yang terkenal dari Kuningan adalah Emping melinjo produksi dari desa Karangtawang.
7. Gemblong/Kecimpring
Gemblong
Gemblong/Kecimpring adalah keripik yang terbuat dari ketela pohon yang diolah dengan berbagai bahan lain sehingga menjadi keripik yang gurih. Gemblong akan semakin nikmat sebagai teman makan baso, soto, mie ayam ataupun mie goreng. Rasa rempah yang khas dan tekstur keripik yang renyah membuat gemblong mempunyai cita rasa tersendiri. Gemblong Kuningan memang berbeda dengan gemblong dari daerah lain yaitu berupa makanan manis dengan bahan baku utama beras ketan. Jadi mungkin kita akan salah persepsi apabila menyebut gemblong, antara keripik dan kue.
8. Jawadah
Jawadah
Jawadah adalah makanan sejenis dodal dengan bahan utama beras ketan, gula merah, dan parutan kelapa. Jawadah  berbeda dengan jenis dodol, baik dari rasa maupun bentuknya. Jawadah dibuat dalam ukuran besar kemudian dipotong-potong menjadi ukuran yang lebih kecil. Jawadah, rasanya tidak terlalu manis, tetapi tetap legit. Jawadah pun biasa disebut dodol keureut(potong) karena bentuknya sudah dipotong-potong seperti koin tebal
9. Papais
Papais
Papais adalah makanan yang terbuat dari bahan baku beras ketan atau ketela pohon yang dibungkus dengan daun pisang.  Untuk Papais yang terbuat dari beras ketan ada  papais bugis yang berisi adonan parutan kelapa dan gula aren, ada papais monyong berbentuk kerucut dengan isi enten kacang hijau, ada papais koci yang berwarna hijau dengan enten gulamerah dan parutan kelapa dan  ada papais beureum yang berwarna merah tanpa isi. Kalau papais yang terbuat dari ketela pohon adalah nagasari yang dalamnya buah pisang atau cuma papais tanpa isi yang rasanya asin.
10. Leupeut
Leupeut
Leupeut adalah makan yang terbuat dari beras ketan dan sari kelapa kemudian dibungkus dengan daun kelapa muda yang dilipat dua ujungnya dan diikat dengan tali bambu. Leupeut rasanya gurih dan kenyal, cocok dimakan dengan ditemani kuping, ketempling, raginang, gemblong dan berbagi keripik lainnya.
11. Koecang
Koecang
Koecang adalah makanan sejenis bacang yang terbuat dari beras ketan yang dipadatkan, dicampur dengan sari apu dan dibungkus dengan daun bambu. Sehelai daun bambu melindungi isi dari tiga sisi, diakhiri dengan memasukkan tangkai daunnya ke dalam bagian ujung balutan yang agak terbuka dan terakhir diikat dengan tali bambu sehingga mudah ditenteng. Isi koecang adalah beras ketan berwarna kuning. Sama halnya dengan leupeut koecang cocok dimakan dengan ditemani kuping, ketempling, raginang, gemblong dan berbagi keripik lainnya.
12. Wajit Subang
Wajit Subang
Wajit Subang adalah makanan yang terbuat dari beras ketan,  gula merah dan kelapa yang diolah kemudian dibungkus dengan cangkang buah jagung atau kulit pohon pinang yang sudah dikeringkan. Rasanya manis dan legit cocok sebagai teman minum teh atau kopi.
13. Ketempling
Ketempling
Ketimpling adalah makanan sejenis gemblong dengan ukuran yang lebih kecil. Ketempling rasanya sama seperti gemblong cuma bentuknya bulat kembung kosong bagian tengahnya. Seperti gemblong ketimpling juga akan semakin nikmat sebagai teman makan baso, soto, mie ayam ataupun mie goreng.
14. Keripik Ubi
Keripik Ubi
Seperti namanya keripik ini terbuat dari ubi ungu dengan berbagai aneka rasa. Ubi Ungu banyak dibudidayakan di Kuningan sehingga tidak hanya untuk direbus tapi juga diolah menjadi berbagai panganan lainnya seperti berbagai jenis keripik, keremes, dan kue.
Kopi Luwak
15. Kopi Luwak Linggarjati
Kopi Luwak berasal dari kopi yang diambil dari kotoran luwak yang sengaja dibudidayakan di sekitar gunung Ciremai tepatnya daerah Linggarjati. Kopi Luwak terkenal karena rasa juga aromanya yang khas selain harganya yang mahal. Ada kepuasan tersendiri bagi para penikmatnya dalam menikmati secangkir kopi luwak.
16. Kuping Gajah / Rempeyek / Ronge-Ronge
kuping
Kuping Gajah/Rempeyek/Ronge-Ronge adalah makanan sejenis  keripik dengan bahan baku campuran antara tepung beras, air santan, kemiri, ketumbar, kencur, garam  yang ditaburi kacang baik kacang tanah, kacang kedelai ataupun kacang hijau kemudian digoreng. Rasanya gurih dan garing krenyes-krenyes, cocok dijadikan camilan.
Kelepon/Onde
17. Kelepon/Onde-onde
Kelepon/Onde-onde adalah kue yang terbuat dari tepung ketan yang dibentuk bulat menyerupai kelereng dengan isi gula merah dan dikasih parutan kelapa dibagian luarnya. Biasanya kelepon dikasih pewarna makanan baik hijau maupun merah. Kelepon rasanya manis dan kenyal.
18. Cuhcur
Cuhcur
Cuhcur adalah kue yang terbuat dari adonan beras ketan, gula merah, gula pasir dan santan yang digoreng. Rasanya manis dan agak keras. Cocok dijadikan camilan teman minum teh dan kopi.
19. Awug
Awug
Awug adalah makanan yang terbuat dar tepung beras, parutan kelapa, daun pandan dan gula merah. Bentuknya menyerupai tumpeng berupa gunungan kecil. Rasanya manis dan berserat.
20. Hadas
Hampir mirip Awug, hadas adalah makanan sejenis kue dengan bahan baku utama beras ketan dan kelapa. Rasanya manis dan berserat.
21. Sale Pisang
Sale Pisang
Sale Pisang adalah camilan dengan bahan baku utama pisang matang diiris kemudian dijemur untuk mengurangi kadar airnya dan lebih tahan lama. Kemudian pisang dengan adonan tepung digoreng. Selain rasa yang original ada beberapa pilihan rasa diantaranya adalah pisang sale rasa keju.
22. Keripik Pisang
Keripik Pisang adalah keripik yang dibuat dari pisang mentah yang diiris-iris tipis kemudian digoreng. Jenis pisang yang sering digunakan biasanya adalah pisang kepok kuning segar. Irisannya ada dipotong-potong membentuk lingkaran ataupun memanjang. Rasanya ada yang asin dan ada yang manis tergantung selera.

23. Keripik Singkong
Keripik Singkong
Keripik Singkong adalah makanan yang terbuat dari singkong/ketela pohon yang diiris tipis-tipis kemudian di goreng. Ada beberapa pilihan rasa diantaranya keju, pedas, dan asin.
24. Sasagon (Kue Kelapa)
Sasagon adalah kue dengan bahan baku tepung beras ketan dan kelapa.
25. Beca
Beca adalah keripik yang terbuat dari singkong dengan ukuran yang besar berbentuk lonjong atau bulat.
26. Ampyang
Ampyang
Ampyang adalah makanan yang dibuat dengan bahan baku utama kacang tanah dan gula merah.
27. Moho
Moho
Moho adalah makanan sejenis bakpau dengan isi kelapa dan gula merah, namun adapula yang berisi kacang hijau. Ukurannya lebih kecil dar bakpau, berwarna putih atau hijau.
28.  Golono
Golono adalah gorengan khas dari Luragung.
Gendar
29. Gendar
Gendar adalah keripik yang terbuat dari sisa nasi yang dikeringkan/dijemur kemudian dibentuk menjadi adonan keripik dan diiris tipis lalu digoreng.
30. Jaletot
31. Raragudig
Kue Satu
32. Kue Satu
Kue Satu adalah kue yang terbuat dari kacang hijau yang disanggrai dan dihaluskan dicampur dengan gula halus kemudian dicetak.
33. Kodowel
34. Ketan Uli
bakasem
35. Bakasem Kadongdong
Bakasem Kadongdong adalah manisan yang terbuat dari buah kedongdong.
36. Apem
Apem
Apem adalah makanan yang dibuat dari tepung beras ketan, gula, santan kelapa, ragi yang dibentuk manjadi adonan dan dicetak kemudian dibakar sampai matang dan mengembang. Teksturnya lembut dan berpori.
37. Angling
38. Rarawuan
Rarawuan
Rarawuan adalah makanan sejenis bakwan atau bala-bala, dengan bahan baku kacang hitam, kelapa kering dan terigu.
39. Wiwingka
Wiwingka
Wiwingka adalah kue berwarna kuning manis dan berserat. Makanan ini teksturnya legit dan cocok dimakan bersama teh hangat.
40. Tahu Lamping
Tahu Lamping
Tahu lamping adalah tahu asli Kuningan, berbeda dengan tahu Sumedang tahu ini lebih padat dan berisi juga memiliki rasa gurih yang khas. Rasanya yang khas konon karena proses pembuatannya yang menggunakan mata air di desa Cigadung yang berada di lamping (lereng) gunung Ciremai. Yang paling terkenal adalah tahu lamping Kopeci (Koperasi Pemuda Cigadung) berada di Jl. Veteran Jagabaya.